Pellegrini: Saya Tak Merasa Dikhianati Guardiola dan Man City

Manajer Manchester City Manuel Pellegrini menegaskan dirinya sama sekali tak merasa dikhianati oleh Pep Guardiola maupun Man City terkait berakhirnya era Pellegrini di akhir musim nanti.
Pellegrini mendapati kenyataan pahit di pertengahan musim ini setelah pihak klub memastikan kedatangan Guardiola sebagai manajer Man City musim depan pada bulan Februari lalu.
Manuelle Pellegrini


Sejak pengumuman itu, performa Man City terus merosot di Liga Inggris. Namun Pellegrini setidaknya masih mampu membawa trofi Piala Liga plus mengantar Man City terus bertahan di ajang Liga Champions.

“Saya tak merasa dikhianati oleh Guardiola ataupun klub, tidak sama sekali.”

“Saya tahu saya memiliki kontrak tiga musim bersama Man City dan klub ingin mengontrak Guardiola setelah itu. Tiga musim telah berlalu dan setelah ini Man City akan ditangani oleh Guardiola,” ujar Pellegrini kepada El Pais.

Karena itulah Pellegrini sama sekali tak menyimpan rasa dendam terhadap Guardiola ataupun pihak manajemen klub seperti Txiki Begiristain ataupun Ferran Soriano yang juga berkawan akrab dengan Guardiola.

“Saya tak menyimpan dendam terhadap Guardiola. Selama ini dia merespon situasi ini dengan cara yang bagus.”

“Saya pun memiliki hubungan yang bagus dengan Begiristain dan Sorriano. Saya memiliki waktu yang menyenangkan bersama City dan berterima kasih atas kesempatan yang telah diberikan,” kata Pellegrini.

Sepanjang kariernya di Man City, Pellegrini terbilang memiliki prestasi yang bagus. Di musim pertamanya, Pellegrini memenangi Liga Inggris dan Piala Liga. Setelah hampa gelar di musim kedua, Pellegrini berpeluang mengakhiri musim ini dengan dua gelar di tangan bila berhasil jadi juara Liga Champions.

sumber: cnnindonesia.com.

0 Response to "Pellegrini: Saya Tak Merasa Dikhianati Guardiola dan Man City"

Post a Comment